About Us

Sabtu, 28 Oktober 2017

makeup zaman dulu dan zaman sekarang

Haiii... kembali lagi di blog tietie makeup yang bakalan membahas terus seputar makeup atau style makeup zaman now. Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya style yang dibuat para makeup artist ternama, untuk saling berlomba dalam menciptakan style makeup yang baru untuk mencari sensasi di dalam dunia tata rias. tentu zaman sekarang di dunia makeup, banyak sekali style makeup, makeup untuk pengantin, wisuda, party dll tentu berbeda, tidak sama. faktor yang membedakan diantaranya alat yang digunakan atau produk tentu berbeda, makeup untuk pengantin lebih bagus dan lebih mahal dibandingkan makeup wisuda atau untuk party, dalam pengaplikasiannya pun berbeda. makeup zaman dulu tidak terlalu tajam atau tegas, melainkan makeup yang sangat sederhana, makeup yang tidak memiliki aturan dalam aplikasinya, makeup yang tipis tidak tebal. lainlagi dengan makeup zaman sekarang yang memiliki banyak gaya dalam berbagai hal, dalam halis lebih melengkung, pengaplikasian shading hidung dan pipi lebih tajam. seperti halnya dibawah ini, yang sangat membedakan dengan zaman dulu adalah :
- Lipstick Merah
Inget banget dulu kalau mau pakai lipstick merah rasanya heboh banget. Biasanya kalau mau ke mall dan pakai lipstick merah pasti dianggap heboh oleh orang sekitar. Tapi jaman sekarang, rasanya pakai lipstick merah sudah menjadi hal yang biasa, malah bisa dibilang red lipstick is the new nude lip color. Bahkan nggak cuman lipstick merah saja yang berubah persepsinya! Lipstick ungu dan hitam pun sudah biasa digunakan untuk acara-acara casual.
- Menggambar Alis
Keluar rumah nggak pakai alis itu agak mustahil rasanya. Bahkan untuk anak SMA sekarang, namanya menggambar alis atau threading sudah menjadi hal yang biasa. minimal pakai brow mascara deh, supaya alis tetap terlihat rapih.

- Contouring
Bener nggak sih, lima tahun lalu pakai contouring  hanya untuk special event? minimal harus mengaplikasikan contouring pada pipi untuk memberikan efek wajah yang tirus. namun zaman sekarang ini, contouring sudah menjadi hal yang biasa dipakai untuk sehari-hari.




Rabu, 18 Oktober 2017

perbedaan makeup tradisional dan modern

Berbicara mengenai make up tradisional dan modern, dalam perkembangan zaman saat ini sangat banyak sekali kalangan yang berminat menggeluti dunia tata rias kecantikan kulit, salah satunya MAKE UP. Dimulai dari kalangan ibu-ibu, anak remaja khususnya wanita, namun sekarang ini sangat banyak dari kaum laki-laki yang juga menggeluti bidang ini. Perkembangan style make up juga mengikuti perkembangan zaman, semakin kesini, makeup juga semakin kekinian.
Makeup tradisional dan modern sangatlah berbeda, lebih banyak perbedaan dibanding kesamaan dari keduanya. Seiring berjalannya waktu, maka make up modern yang sekarang menjadi trend dibanding makeup tradisional yang masih harus mengikuti adat di daerahnya masing-masing dan harus sangat pakem dalam hal make up tradisional ini, karena akan lebih banyak aturan makeup tradisional dibandung modern.
Makeup tradisional masih sering dilakukan di daerah untuk acara pernikahan. Tiap calon pengantin memilih adat yang akan dikenakan untuk hari pernikahannya yang biasanya menyesuaikan dengan asal daerahnya. Makeup tradisional dan modern tentu berbeda dalam hal tata busana dan aksesorisnya. Makeup modern lebih dapat bebas berekspresi sesuai keinginan client, karena tidak ada aturan khusus yang mengharuskan seperti apa. Lain lagi dengan makeup tradisional yang memiliki tatanan dalam pengaplikasiannya, contohnya seperti makeup adat solo dan makeup modern zaman sekarang.
makeup bisa menutupi kekurangan kita atau masalah yang ada di wajah kita. Tetapi jangan sampai makeup merubah wajah asli kita sepenuhnya. Justru makeup yang sederhana akan lebih membuat menarik. Seiring berjalannya waktu, di indonesia, dalam dunia tata kecantikan kulit mengikuti trend zaman sekarang, dengan mengikuti trend di luar negeri. artinya makeup yang tidak berlebihan, dibuat sesederhana mungkin, tetapi tetap menarik. Tata rias wajah itu dibuat seminimal mungkin. Tidak membuat shading yang berlebihan. Tidak terlalu menambah banyak warna. Memilih warna yang natural dan yang paling penting juga memakai produk yang bagus dan berkualitas. Yang murah pun tidak masalah tetapi harus melihat keunggulan atau kelebihan lainnya, dengan mendengar testimoni orang lain yang menyatakan kalau produk murah itu tetap berkualitas. Maka akan mendapatkan hasil riasan yang maksimal.
Kebanyakan makeup artist profesional sekarang sudah memakai produk berkualitas tinggi, inilah yang menyebabkan haga jasa tata rias cukup mahal. Karena harga yang mahal dijamin tidak akan mengecewakan. Kebanyakan orang melihat hasil akhir dan beranggapan kalo yang murah dan mahal sama saja. Tapi bagi yang dipakaikan makeup, pasti merasakan kenyamanan pada kulitnya, akan merasa ringan seperti tidak menggunakan makeup dan tidak akan merusak kulit.
Berbeda dengan penerapan makeup tradisional, yang memiliki ciri khas yang berbeda.
Makeup yang diterapkan pada wajah lebih cenderung medok karena faktor tradisi yang sudah ada sejak dulu, yang menjadikan makeup tradisional menjadi ciri khas daerahnya sendiri.
Aksesoris dan busana yang digunakan juga menjadi ciri khas sendiri, tiap daerah memiliki pakaian adat masing-masing, yang dilihat dari aksesoris, motif pakaian, bentuk aksesoris dll.
Semuanya terbentuk sejak zaman dahulu, kita yang tinggal meneruskan adat tersebut.
Kenapa makeup tradisional dibuat medok? Karena menyesuaikan busana dan aksesoris tradisional yang cenderung heboh dan sangat glamour. Jadi para makeup artist dapat berekspresi dalam pengaplikasian warna dalam artian bebas menerapkan warna pada kelopak mata. Hal ini menyebabkan makeup tradisional terlihat seperti topeng, maksudnya adalah topeng cantik, namun membuat pangling wajah pengantin dari aslinya.